Padang, 5 Desember 2025 — Sebagai wujud kepedulian dan solidaritas terhadap musibah banjir serta galodo (banjir bandang) yang melanda berbagai wilayah di Sumatera Barat, Universitas Dharma Andalas (UNIDHA) menyalurkan bantuan sembako kepada dosen, tenaga kependidikan (tendik), dan mahasiswa yang terdampak. Penyerahan bantuan dilakukan langsung Jumat 5 Desember 2025 di lingkungan kampus untuk civitas UNIDHA yang berada di daerah paling parah terimbas bencana.
Bantuan ini berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, mie instan, air mineral, dan kebutuhan dasar lainnya, yang disiapkan melalui koordinasi internal antara pimpinan universitas. Aksi ini merupakan bagian dari gerak cepat UNIDHA dalam memberikan dukungan moril dan materil bagi keluarga besar kampus yang sedang menghadapi dampak bencana.
Rektor UNIDHA, Prof. Dr. Novesar Jamarun, MS, menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat Sumatera Barat. “Atas nama seluruh keluarga besar UNIDHA, kami menyampaikan duka cita sedalam-dalamnya kepada korban banjir dan galodo yang terjadi beberapa hari terakhir. Banyak anggota keluarga besar kita yang terdampak, kehilangan barang, bahkan kehilangan tempat tinggal. Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban mereka. Kami akan terus memastikan bahwa UNIDHA hadir bukan hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai rumah tempat kita saling menguatkan di saat sulit,” ujarnya.
Beliau juga menekankan bahwa dukungan akan terus berlanjut melalui pemetaan kebutuhan lanjutan, termasuk pendampingan psikososial bagi mahasiswa yang mengalami trauma. “Kami tidak ingin ada satupun mahasiswa UNIDHA yang berjuang sendirian. Kampus akan hadir bersama mereka,” tegas Rektor.
Salah satu mahasiswa penerima bantuan menyampaikan rasa harunya setelah mendapatkan perhatian dari kampus. “Rumah saya terendam banjir hingga seperut, banyak barang-barang yang rusak dan kami kesulitan mendapatkan bahan makanan di hari pertama. Bantuan dari bapak ibu dosen sangat membantu kami. Terima kasih kepada pimpinan kampus dan semua pihak yang peduli. Rasanya seperti punya keluarga besar yang ikut menjaga saat kami kesulitan,” tuturnya dengan bahagia.
Seluruh civitas akademika UNIDHA turut menyampaikan doa agar bencana segera berlalu dan masyarakat Sumbar diberi kekuatan dalam menghadapi ujian ini. Gerakan kepedulian ini juga dibuka untuk partisipasi dosen, alumni, serta masyarakat yang ingin ikut berdonasi melalui kanal resmi kampus.
Dengan semangat kebersamaan, UNIDHA memastikan bahwa bantuan dan dukungan lanjutan akan terus diberikan hingga kondisi masyarakat benar-benar pulih (irs).
#UNIDHAPeduli #UNIDHASolidaritasSumbar #PeduliBanjirSumbar #GalodoSumbar #UNIDHABergerak #KampusKemanusiaan #SumbarBangkit #CareForSumbar #UNIDHAUntukIndonesia #BersamaKitaKuat
Kepala Humas Universitas Dharma Andalas
