Padang, Unidha 15 Maret 2025 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dharma Andalas (UNIDHA) menggelar Workshop Penulisan Proposal Penelitian dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di ruang Vikon UNIDHA pada Sabtu, 15 Maret 2025. Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam menyiapkan dosen dan mahasiswa agar mampu menyusun proposal penelitian serta PKM yang berkualitas dan berpotensi mendapatkan pendanaan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Workshop ini menghadirkan Prof. Dr. Novesar Djamarun, MS., Rektor UNIDHA, sebagai pembicara utama. Dalam paparannya, beliau menekankan bahwa kualitas proposal penelitian dan PKM sangat menentukan peluang untuk mendapatkan pendanaan. “Penelitian dan pengabdian masyarakat adalah bagian dari tridharma perguruan tinggi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami standar proposal yang baik, mengikuti tren penelitian terkini, dan menyelaraskan dengan prioritas riset nasional. Dengan strategi yang tepat, peluang untuk memenangkan hibah penelitian semakin besar,” jelasnya.
Workshop ini dibagi menjadi beberapa sesi utama, di antaranya:
Memahami Standar Proposal Penelitian yang Kompetitif – Pembahasan mengenai struktur proposal yang sesuai dengan format yang ditetapkan oleh kementerian serta aspek-aspek penting yang harus diperhatikan agar proposal dapat lolos seleksi pendanaan.
Menyesuaikan Riset dengan Prioritas Nasional – Diskusi mengenai tren penelitian yang saat ini menjadi fokus pendanaan pemerintah dan lembaga donor, serta bagaimana menyesuaikan topik riset dengan kebutuhan masyarakat dan industri.
Strategi Menyusun Proposal PKM yang Inovatif – Pembahasan tentang penyusunan proposal PKM yang menarik, kreatif, dan sesuai dengan kriteria seleksi agar dapat memenangkan hibah pendanaan bagi mahasiswa.
Teknik Menulis Proposal yang Kuat dan Persuasif – Tips dan trik dalam menyusun latar belakang, tujuan, metodologi, dan luaran penelitian agar lebih meyakinkan bagi tim reviewer.
Kegiatan ini dihadiri oleh dosen dari berbagai fakultas yang memiliki ketertarikan dalam penelitian dan PKM. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada narasumber terkait teknis penulisan proposal serta pengalaman dalam memperoleh hibah penelitian sebelumnya.
Ketua LPPM UNIDHA, ibu Dr. Yesi Elsandra ZH, SE, M.Si, dalam sambutannya, mengungkapkan harapannya agar workshop ini dapat meningkatkan jumlah proposal yang lolos seleksi pendanaan di tahun 2025. “Kami berharap setelah workshop ini, semakin banyak proposal dari dosen dan mahasiswa UNIDHA yang berhasil mendapatkan hibah dari kementerian maupun lembaga lainnya. Dengan begitu, budaya riset dan inovasi di kampus kita semakin berkembang,” ujarnya.
Kepala Humas UNIDHA, H. Irsyad Shabri, S.Hum., M.Hum., C.Tm., menekankan bahwa workshop ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas riset dan inovasi di lingkungan kampus. “Penelitian dan PKM selain kewajiban akademik, juga cerminan dari eksistensi dan reputasi universitas dalam dunia pendidikan tinggi. Kami berharap setelah mengikuti workshop ini, para dosen lebih percaya diri dalam mengajukan proposal yang kompetitif, serta mampu bersaing dalam memperoleh pendanaan baik di tingkat nasional maupun internasional. Semakin banyak penelitian berkualitas yang dihasilkan, semakin besar kontribusi UNIDHA dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan solusi bagi masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya workshop ini, UNIDHA menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Harapannya, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap dalam menyusun proposal yang unggul dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun internasional.
Kepala Humas Universitas Dharma Andalas